Penganut Kristen Ortodoks Berenang di Sungai Es Tandai Perayaan Epiphany

Penganut Kristen Ortodoks Berenang di Sungai Es Tandai Perayaan Epiphany

Penganut Kristen Ortodoks Berenang di Sungai Es Tandai Perayaan Epiphany

Penganut Kristen Ortodoks Berenang di Sungai Es Tandai Perayaan Epiphany,- Para penyembah di seluruh Rusia dan Eropa Timur telah menantang perairan dingin menyambut perayaan Epiphany, salah satu hari libur paling penting dalam kalender Kristen Ortodoks, kutip BBC News.

Orang-orang dari organisasi ksatria abad pertengahan (Royal Order of Knights) Serbia terjun ke Sungai Sava yang dingin di Beograd untuk mengambil kayu salib pada hari Kamis, dalam ritual keagamaan shivery yang diadakan pada malam Epiphany.

“Sekitar dua lusin pria melompat dari tongkang untuk mengambil sebuah salib yang dilemparkan ke perairan oleh seorang pendeta Ortodoks. Kelompok itu bertujuan untuk menghidupkan kembali “semangat ksatria Abad Pertengahan, yang sangat kuat di Serbia,” kata Presiden Royal Order of Knights, Zoran Mrdjenovich, yang mengenakan jubah beludru dikutip AFP.

Mereka dengan cepat berenang ke Sungai Sava di mana mereka disemangati oleh sekelompok kecil penonton.

“Momen terburuk adalah tepat sebelum kamu melompat ke air, kamu tidak tahu apa yang diharapkan,” kata Miodrag Mokric, salah satu perenang, yang semuanya adalah bagian dari Royal Order of Knights.

Berenang sedingin es adalah ritual tahunan yang diadakan di banyak negara penganut Kristen Ortodoks selama perayaan Epiphany, untuk memperingati baptisan Yesus di Sungai Yordan.

Penganut Kristen Ortodoks Berenang di Sungai Es Tandai Perayaan Epiphany

Pesta Epifani, yang menurut kalender Julian jatuh pada 19 Januari, hari dengan beberapa ritual paling penuh warna di Serbia saat menandai berakhirnya Perayaan Natal.

Mengingat itu adalah hari ketika, menurut Perjanjian Baru, misi ilahi Yesus menjadi jelas bagi massa setelah pembaptisannya di Sungai Yordan, sebagian besar ritual harus dilakukan di air.

BACA JUGA: Erdogan Akan Bertemu Putin, Berharap Ada Kesepakatan Idlib

Untuk menandai peristiwa itu, banyak orang Kristen Ortodoks menenggelamkan diri dalam lubang-lubang air es. Mereka dapat mencelupkan diri mereka tiga kali ke dalam air untuk menghormati Trinitas.

Perayaan ini dipopulerkan kembali setelah jatuhnya sosialisme di Serbia (dan seluruh Eropa Timur, terutama Rusia), tidak jelas seberapa umum itu terjadi sebelum Perang Dunia II: beberapa mengklaim itu dilakukan sejak zaman dahulu, yang lain lebih mengaitkannya dengan (Musim Dingin) Pesta Salib (Krstovdan) yang jatuh pada 18 Januari, sementara yang lain berpikir itu benar-benar baru dan baru diperkenalkan pada 1990-an.

Penganut Kristen Ortodoks Berenang di Sungai Es Tandai Perayaan Epiphany

Perayaan ini diyakini sebagai tradisi yang membawa kesehatan yang baik bagi para penyembah dan membasuh mereka dari dosa-dosa mereka.

Para penyembah percaya bahwa semua air menjadi suci di Epifani. Beberapa juga berpikir bahwa air beku dapat memiliki efek kesehatan yang bermanfaat.

Dalam sebuah foto, nampak seorang perempuan berenang di kota Rusia Omsk, di mana suhu turun di bawah -10C (14F).

Para penjaga penjara menyaksikan seorang narapidana merendam dirinya sendiri di sebuah koloni tahanan keamanan tingkat tinggi di Omsk. (CK)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *